Memotret anak-anak adalah menjadi hal yang menyenangkan. Ekspresi lucu dan alami serta polah yang menggemaskan merupakan daya tarik utama mereka. Namun membuat semua daya tarik tadi bisa terlihat di foto adalah tantangan tersendiri. Berikut beberapa tips diambil dari beberapa artikel yang mungkin bisa membantu mengabadikan ekspresi lucu dan polos anak anak, silahkan dicoba:
1. Persiapkan Dengan Matang
Setup lampu dan property sebelum pemotretan dilakukan
Mood anak sangat tidak terduga, ia bisa berubah kapan saja, untuk itu jangan habiskan waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya ketika anak sudah siap untuk difoto.
Manfaatkan mood anak sebaik-baiknya. Semua property seyogyanya telah siap ketika
diperlukan.
2. Fotolah Jika Kondisi Segar
Ketika anak dalam kondisi segar, maka ia akan sangat ceria, hampir bisa dipastikan ia akan bersahabat dengan siapa saja selama kita bisa bersikap bersahabat dengannya. Ajaklah dia bermain selama sesi pemotretan dilakukan, apa saja yang bisa membuatnya senang.
3. Gunakan Pakaian Yang Simple
Jika berhubungan dengan clien beri masukan tentang pakaian yang dimaksud tetapi jika sudah terlanjur, gunakanlah background yang sesuai dengan pakaian tersebut, panduan yang bisa digunakan adalah gunakan warna/motif yang senada dengan pakaiannya sehingga wajah menjadi lebih menonjol. Topi kadang bisa menjadi property yang sangat membantu untuk memperkuat foto.
4. Biarkan Anak Berekspresi Natural
Saat kita terlalu mengarahkan supaya anak-anak berpose pada gaya tertentu, mereka akan mulai kehilangan kepercayaan diri. Biarkan mereka bergaya dan berekspresi secara spontan. Cara paling ampuh adalah dengan mengajak mereka bermain cilukba, atau jika mereka terlalu besar untuk bermain cilukba, ajaklah mereka ngobrol. Tanyai nama, nama ibu/ayah-nya, tanyai sekolahnya dll, lalu biarkan percakapan mengalir… Lalu jepret..jepret!!
5. Sejajarkan Posisi Kamera Dengan Mata Mereka
Jika anda menginginkan tubuh mereka tampak proporsional (kepala tidak lebih besar dari pada bagian tubuh yang lain), jongkok-lah atau berbaringlah. Secara alami tubuh mereka jauh lebih pendek daripada kita, jadi kita harus rela jongkok atau berbaring. Kecuali jika anda menginginkan efek dan angle tertentu.
6. Pakailah Properti Yang Ada
Tidak semua anak-anak suka bergaya dan berpose luwes, apalagi kalau tahu mereka sedang di foto. Jika anak tampak canggung, malu atau terlalu kaku manfaatkan alat bantu yang anda. Mainan adalah alat paling ampuh, jika mereka suka bermain boneka berilah boneka. Jika mereka suka bermain mobil-mobilan, berikan mobil-mobilan. Kalau mainan memang tidak tersedia, anda bisa memanfaatkan kursi, buku atau bahkan bolpen. Dengan begitu mereka akan sedikit melupakan kalau sedang jadi obyek foto dan mulai berekspresi spontan.
7. Tanyakan Cita-cita Mereka
Anak-anak biasanya memiliki cita-cita tertentu atau paling tidak memiliki tokoh kartun favorit. Insinyur, dokter, pemain bola, tentara, guru, ustadz atau naruto, superman, batman. Apa saja. Pakaikan kostum sesuai cita-cita atau tokoh favorit mereka dan fantasi mereka akan mulai melayang sehingga hilang semua kekakuan dan nervous. Ayo superman terbangnya gimana…. jepret!!
8. Jangan Paksa Mereka Tersenyum
Paksa mereka bilang “cheeerssss …. â€, maka anda akan mendapatkan senyuman yang dipaksakan, bibir yang ditarik kaku. Pose yang bagus tidak harus selalu tersenyum dan ada beberapa anak yang memang serius dari sononya.
9. Gunakan Mode Continue
Karena anak-anak cenderung banyak bergerak, anda akan kewalahan kalau memaksakan kamera mencari fokus di mode Single. Gunakan mode continue/burst atau jika anda menggunakan settingan otomatis gunakan scene sports/children. Lebih jauh tentang mode operasi scene kamera.